Pengalaman Seleksi dan Bekerja di PT Mitra Insan Sejahtera (Pharos Group)
Saya ingin berbagi pengalaman melalui tulisan ini sekaligus mengkonfirmasi berbagai komentar negatif di kaskus mengenai PT. Pharos Indonesia ( PT. Mitra Intan Sejahtera ). Pertama, saya ingin berkenalan dulu. Saya wahyu. Saya dulu bekerja di Pharos selama satu tahun sebagai Area Recruitmen Manager (ARM). Singkatnya, tugas saya adalah merekrut pelamar dan bekerja sama dengan kampus untuk memberdayakan alumninya bekerja di perusahaan kami. Tugas ARM hampir sama dengan Human Resources Development (HRD), hanya saja yang membedakannya adalah ARM hanya bertugas untuk mengkonfirmasi berkas lamaran yang masuk di kantor dan mengarahkan pelamar untuk mendaftar online ( serta tugas administratif lainnya). Secara struktural, ARM berada dalam koordinasi Nasional Recruitmen Manager (NRM). Sementara ARM, bertugas untuk berkoordinasi dengan Recruitmen Eksekutif (RE). Jadi, struktur jabatan jika diurut paling bawah adalah ; RE, ARM, NRM, dan seterusnya.
Baiklah, langsung saja. Banyak sekali komentar negatif yang beredar di kaskus mengenai proses recruitmen di pharos. Saya tidak perlu menjelaskannya disini. Silahkan dicek saja. Saya hanya prihatin dengan orang-orang yang berkomentar tersebut, karena menghalangi rejeki anda yang akan menjadi calon karyawan pharos. Untuk itu, sebagai upaya untuk meredam komentar tersebut, saya menulis artikel ini. semoga bermanfaat bagi anda dan silahkan dibaca hingga selesai.
Baiklah, langsung saja. Banyak sekali komentar negatif yang beredar di kaskus mengenai proses recruitmen di pharos. Saya tidak perlu menjelaskannya disini. Silahkan dicek saja. Saya hanya prihatin dengan orang-orang yang berkomentar tersebut, karena menghalangi rejeki anda yang akan menjadi calon karyawan pharos. Untuk itu, sebagai upaya untuk meredam komentar tersebut, saya menulis artikel ini. semoga bermanfaat bagi anda dan silahkan dibaca hingga selesai.
Ketika itu, saya baru saja di yudisium disalah satu universitas negeri di makassar. Saya masih ingat, bulan februari tahun 2015. Setelah yudisium, saya fokus untuk mencari kerja. Saya anggarkan waktu saya selama seminggu untuk mencari lowongan kerja diinternet, salah satu yang saya daftar ketika itu adalah lowongan kerja dari PT. Mitra Insan Sejahtera yang lagi membutuhkan Area Recruitmen Manager. Karena saya menganggap bahwa jobdesk pekerjaan tersebut berhubungan dengan jurusan saya ketika S1, maka saya mendaftar. Proses pendaftarannya tidak terlalu ribet, karena saya hanya buka websitenya, isi biodata dan kerjakan psikotest 50 nomor. Setelah itu, 2 hari kemudian dapat panggilan untuk psikotest di apotek century jln. Mallombassang di belakang rumah sakit bayangkara, Makassar. Seperti kebiasaan saya, kalau ada sesuatu yang akan saya lakukan, saya kepoin dulu, agar punya informasi awal.
Saya kemudian browsing dan menemukan komentar-komentar negatif di kaskus mengenai PT. Mitra Insan Sejahtera. Dari situ saya mulai curiga, apalagi nomor telpon yang mengingatkan saya untuk mengikuti psikotest tahap kedua tidak bisa di hubungi. Lebih parahnya lagi, karena nomor kantor jakarta yang saya terima di email ternyata nomor PT. Pharos Indonesia ( seharusnya PT. Mitra Insan Sejahtera). Tapi atas anjuran teman, dengan sedikit terpaksa akhirnya saya ikut psikotest dan heran karena ternyata tesnya tidak menggunakan kertas, tapi komputer yang berkoneksi langsung dengan internet. Jadi kalau jaringan lagi trouble, maka tes akan di pending beberapa saat hingga jaringan stabil. Beruntung ketika saya tes, jaringan tidak bermasalah. Rasa curiga saya perlahan berkurang, karena selama mengisi soal psikotest, saya tiba-tiba ingat sesuatu. Saya ingat ketika saya tes beasiswa prasetya mulya bussines school dan mengikuti psikotest. Soal yang saya kerjakan hampir sama dengan soal dari prasetya mulya. prasetya mulya adalah salah satu sekolah bisnis terbaik di Indonesia, tidak mungkin perusahaan tempat saya tes ketika itu adalah perusahaan yang abal-abal. begitu kira-kira anggapan saya ketika itu.
Satu bulan kemudian, saya ditelpon langsung dari kantor pusat dan menyatakan bahwa saya lulus dan harus melengkapi berkas bla bla bla. Saya lengkapi berkasnya, dan disuruh masuk kerja 3 hari kemudian. Luar biasa shok, tidak ada basa basi. Alhasil saya masuk kantor seperti anak kucing yang kehilangan induknya, tidak tahu apa-apa. Saya hanya mendapatkan pengarahan mengenai apa yang mesti saya kerjakan lewat telpon, dan bla bla bla, harus mengikuti SOP perusahaan dan bla bla bla. Saya iyakan semua perkataan bapak yang menelpon saya itu, namanya pak togi. Sekarang sudah naik jabatan sebagai Nasional Recruitmen Manager. Ia terkenal sangat profesional dalam bekerja. Dan, dari situ awal saya menelusuri perusahaan ini.
Ternyata, PT. Mitra Insan Sejahtera adalah anak perusahaan dari PT. Pharos Indonesia. Pharos Group lebih tepatnya. Di pharos group, ada banyak perusahaan. Ada Century Health Care (perintis pelayanan paripurna), Apotek Generik, Prima medika Laboratories, Faratu, Mitra Insan Sejahter, Nutrisain, Nutrindo Jaya Abadi, Cakrawala Laras Adiwarna, dan Inti Utama Sulusindo. Untuk produknya, sangat sering menjadi sponsor di program televisi. Ada omepros, abothil, nuriskin, dan masih banyak lagi. Intinya Pharos Group bergerak dalam bidang farmasi tapi bisa memperkerjakan karyawan dari non farmasi. Nah, perusahaan tempat saya bekerja ( PT. Mitra Insan Sejatera ) adalah divisi operational khusus bagian recruitmen. Jadi kalau mau bekerja di pharos, harus melalui mitra insan sejahtera dulu. Makanya, banyak orang yang bingung kalau masih awam mengenai pharos. Banyak yang mungkin bertanya, kok kerja di pharos tapi yang tes mitra insan sejahtera ? apakah ini perusahan out sourcing ? Yah bukan lah. Ada alasan tersendiri pharos membuat divisi ini. Dan alasannya tidak perlu saya tulis disini. Intinya alasan positif.
Mengenai sistem kerja, beragam. Untuk di kantor pusat di jakarta, berdasarkan cerita dari teman kantor, biasanya sampai jam 9 malam. Sebenarnya sampai jam 5. Tapi di kantor pusat ada semacam culture yang sudah mengakar. Jika ada yang pulang jam 5, maka ia akan dikucilkan. Untuk posisi manager di kantor pusat saja bahkan tak tanggung-tanggung, biasanya sampai jam 11 malam. Jadi bawahannya dan seterusnya merasa tidak enak kalau mendahului pimpinan. Mungkin budaya begitu yang dibangun disana. Tapi di kantor cabang lebih santai lagi. Kerja sebagai recruitmen misalnya. Jika sudah menjelaskan kepada pelamar mengenai teknis pendaftaran, mengarahkan pelamar, menyeleksi berkas pelamar dan bekerjasama dengan kampus, maka tugas sudah selesai. Intinya, harus mencapai target yang telah ditentukan dan mencari calon karyawan yang sesuai kualilifikasi. Jika tidak mampu memenuhi vacancy, maka RE atau ARM, tidak segan-segan untuk ditegur oleh pimpinan, bahkan bisa saja dikeluarkan jika selama 3 bulan berturut-turut tidak mampu mendapatkan pelamar yang sesuai kualifikasi.
Bagi yang tidak masuk kerja selama tiga hari berturut-turut, akan mendapatkan SMS dari operator personalia dan email peringatan ketidak hadiran secara otomatis terkirim ke email pimpinan (bos). Jadi seluruh sistem kerja di pharos, telah terintegrasi dengan sistem teknologi Informasi. Setiap karyawan akan mempunyai akun masing-masing yang bisa di cek di WAP Pharos. Di akun tersebut, seluruh data karyawan di cantumkan. Mulai dari gaji, absensi, bonus, dll.
Bagi pelamar yang sudah menginput data diwebsite mitra insan sejahtera dan jaringan internet lagi tidak bagus sehingga tidak bisa menampilkan 50 nomor psikotest, maka siap-siap lah anda mendaftar 45 hari kedepan karena otomatis data anda sudah terekam dan sudah tidak bisa mendaftar lagi. Bagi pelamar yang sudah lulus ditahap pertama dan diundang untuk mengikuti psikotest tahap kedua, siap-siaplah dipulangkan jika nama anda tidak sesuai dengan di KTP. Data yang di input ketika tahap pertama di website akan disesuaikan dengan di KTP. Jika satu hurup saja ada yang hilang atau bertambah, intinya tidak sesuai, maka anda akan dipulangkan. Silahkan kembali mendaftar lagi. Begitupun karyawan yang tidak absen selama 15 hari berturut-turut. Maka datanya secara otomatis akan terblokir dan sudah tidak bisa absen lagi. Dua kemungkinan. Dikeluarkan dari perusahaan atau bisa melobi ke pimpinan untuk ditoleransi agar bisa bekerja kembali.
Saya sarankan jika mendaftar di pharos, hal utama yang mesti dilakukan adalah memaksimalkan pada saat psikotest tahap kedua yang 800 nomor. Kenapa ? karena bagian recruitmen akan menilai dari hasil tes itu. presentasenya begini : Dari 100 orang yang mendaftar, yang bagus hasil psikotesnya biasanya hanya 10 orang. Jadi, maksimalkan saja di tahap kedua. Siapkan fisik dan mental yang baik. Owh ia, di pharos sangat menghargai perempuan. Jika anda perempuan dan mendaftar di pharos, anda tidak perlu berpanas-panasan menawarkan barang seperti layaknya perusahaan lain. Jika anda perempuan, pharos akan menempatkan anda di tempat yang nyaman seperti di apotek century, apotek generik, atau apotek kerjasama. Jangan khawatir.
Saran saya yang terakhir, jangan terlalu percaya informasi yang beredar di internet yang belum jelas. Saya menjelaskan melalui tulisan ini karena saya pernah mengalami. Kalau tidak percaya, silahkan ikuti saja tes di pharos dan rasakan bagaimana sensasinya. Seluruh proses seleksi tidak dipungut biaya.
Komentar
Posting Komentar